LAHAN PERCETAKAN SAWAH SERANGON MASYRAKAT TAK DAPAT APA-APA

 
Kalbar Update 24jam.id
Warga sangat KECEWA pembagian lahan percetakan sawah serangon tahun 2011-2012 dana bantuan program pemerintah yang memakan biaya total. Rp.5 miliyar tersebut sampai sekarangi lahan yang di janjikan belum di bagikan ke masyarakat 

Menurut keterangan warga lokasi tersebut sebagian sudah di kuasai pengusaha yang bukan merupakan anggota masyarakat yang di data di dalam pembentukan kelompok tani sebelumnya 

Sekarang lahan tersebut sudah di gunakan untuk tanaman kelapa sawit milik pengusaha 

Awal mula lahan yang di gunakan tersebut merupakan tanah wilayat (tembawang) milik bersama warga cipta karya Kecamatan sungai Betung. Kabupaten Bengkayang 

Peri warga setempat menjelaskan. Kebetulan watu itu ada program pemerintah melalui dinas pertanian mencari lahan untuk percetakan sawah.

Untuk memenuhi syarat masyarakat setempat membentuk 3 kelompok tani,  setelah terbentuk datanya di kumpul kan untuk syarat agar dana bisa keluar  dengan iming-iming akan di bagi lahan per kepala keluarga masing-masing mendapat 2 hektar. Sampai saat ini tidak sama sekali di bagikan.

Setahun yang lalu kami warga pernah mendatangi dinas terkait untuk mempertanyakan masalah ini ternyata data yang kami kumpulkan laporannya cuma piktip belaka.

Kami sangat kecewa setelah tau lahan tersebut di kuasai orang luar yang menguasai lahan tersebut
Sementara surat pernyataan masyarakat  yang di tandatangan tiap2 keluarga masuk kelompok tani sudah sangat jelas 

Pertama Dilarang menenem tumbuhan yang keras 

Kedua dilarang menanam sawit  
 Dan lain-lain selain menanam padi

Apa yg terjadi semua ini tidak sesuai harapan kata peri

Tahun 2012 bulan 5 masyarakat desa cipta karya pernah membentuk kelompok untuk menyurati Bupati Bengkayang Suryatman Gidot spd membuat menyurati sikap Musi tidak percaya
Tapi sampai hari ini tidak ada respon dan tidak ada pihak pihak dari pemerintah yang membantu petani

Narasumber : Peri
Jurnalis : Niko Frangkas